event

Pendidikan Anti Narkoba Bagi Masyarakat Bersama CNS Radio Streaming

Jumat, September 22, 2017

'Indonesia Darurat Narkoba' Saya yakin kalian tidak asing dengan kalimat ini, kan? Ya, ancaman narkotika dan obat berbahaya di masyarakat jelas depan mata. Hasil dari Pulitkes UI 2016 lalu menyatakan ada 4 juta orang yang menyalahgunakan narkoba dan 50 orang per harinya meninggal akibat penyalahgunaan obat-obat tersebut. Karenanya muncul kalimat Indonesia Darurat Narkoba.
Modul Pendidikan Anti Narkoba Bagi Masyarakat
Fakta yang mencengangkan dan miris seperti Indonesia berada di peringkat ke 4 sebagai pengguna narkoba dan orang-orang yang terjerumus ke lingkaran narkotika adalah generasi muda dari usia 19 tahun. Usia di mana masih mencari jati diri dan rentan terpengaruhi lingkungan.

Memilih pergaulan adalah hal yang wajib diterapkan siapa saja, tidak hanya remaja. Khasus yang sering saya baca adalah keinginan diakui, dianggap gaul oleh teman-temannya-seseorang akan mengikuti apapun yang digandrungi temannya. Jika orang-orang yang dekat dengannya menggunakan narkotika kemungkinan untuk 'mencicipi' lebih besar ketimbang orang yang menjauhi pergaulan bebas.

Selain merusak kesehatan organ tubuh banyak hal yang dapat dirusak narkoba. Kepercayan keluarga, pendidikan dan psikologi. Rasa kepercayaan sangat mudah diruntuhkan dan sulit dibangun kembali. Khasus anak remaja yang terjerumus di dunia narkotika umumnya kurang mendapat bimbingan, pendampingan dari keluarga. Maka dari itu semua member keluarga berperan besar untuk melindungi anak dari pengaruh buruk.

Obat narkotika dapat merusak Psikologi si pemakai. Cara berpikirnya santai seperti nggak ada masalah dalam hidup, salah satu alasan kenapa pemakai sulit lepas dari obat berbahaya tersebut.  Tanpa disadari kandungan obat-obat itu merusak saraf dan organ tubuh lainnya, makanya jika mereka menghentikan penggunaan narkoba badan dan kepala akan terasa sakit luar biasa. Alhasil mereka kembali menggunakan narkoba agar rasa sakit itu mereda.

Jika cara pikir terganggu, otomatis aktivitas seperti pendidikan juga pekerjaan akan terganggu. Tugas-tugas terbengkalai, lupa belajar, lupa menyiapkan laporan dan akhirnya mendapat teguran berkali-kali. Dikucilkan di lingkungan sekolah/kampus bahkan kantor pun tak bisa dihindari.

Peranan keluarga dan lingkungan sangat penting untuk menghindari godaan narkotika. Buat anak muda, mau gaul nggak perlu narkoba, kok. Banyak hal positif yang bisa dilakukan dan mendapat teman baru, kok. Jangan takut dibilang cupu, ya.

Berpikir Positif

Pasti kamu merasa sedih sewaktu ditolak sekumpulan orang yang menurutmu keren. Sedih akan penolakan itu normal. Coba berpikir: Mungkin memang nggak bakal nyambung nantinya sama mereka. Pasti nanti ketemu temen-temen yang bisa nerima aku. Berpikir pofitif memang nggak mudah tapi bukan berarti nggak bisa, kan? Cari lingkungan dengan orang-orang yang positif dan suportif demi kebaikanmu.

Dekat Dengan Keluarga

Anggota keluarga semuanya unik, mereka menyenangkan juga menyebalkan. Walaupun begitu keluarga adalah orang-orang yang tidak akan membiarkan kamu sendiri saat kamu jatuh. Hangout bareng teman-teman memang seru tapi keluarga selalu ada walaupun keadaanmu terpuruk. Pahami pola pikir mereka dan nantinya kamu bisa memaklumi keunikannya.

Pilih Teman

Kita memang dianjurkan tidak milih-milih, bukan berarti harus dekat dengan orang-orang yang bisa memberikan contoh buruk. Mereka bisa mengajakmu melakukan hal-hal yang merugikan dompet, kesehatan dan keselamatan. Kalau menurutmu hidup sudah ada masalah yang belum beres kenapa menambah masalah lagi dengan alasan biar dibilang gaul?

Fokus ke Target

Hidup harus punya impian agar tidak kehilangan arah. Biar imanmu tidak goyah dari godaan narkoba fokuskan pikiran ke tujuan hidupmu. Misalnya mendapat ranking, naik kelas, skripsi selesai, wisuda, laporan selesai naik pangkat sampai liburan ke luar pulau Jawa, cari jodoh dan semacamnya.

Lakukan Hal-hal Baru yang Positif

"Kan YOLO! Sesekali, lah!" Kalimat ini biasanya dipakai sebagai alasan melakukan hal-hal ekstrim/membahayakan dan sering disalah gunakan. Daripada icip narkoba kenapa nggak icip makanan di tempat yang hits? Harga narkoba itu mahal dan merusak diri, lebih baik hunting makanan anti mainstream, kan? Atau beli skin care, pomade, baju dan lainnya yang bisa upgrade level kerenmu.

Hal-hal baru tentu tidak harus mengeluarkan uang. Kamu bisa haring konten menarik di medsos seperti YouTube, Blog sampai instagram. Bahkan radio streaming sekalipun! Contohnya CNS Radio. Bisa kalian download di Google Play dan TuneIn lho!


CNS Radio adalah radio streaming yang khusus untuk meningkatkan pemahaman tentang bahaya penyalahgunaan narkoba lewat media streaming. CNS Radio ini bisa di dengarkan di mana saja, dengan kemudahan streaming saya bisa mendapat informasi berkualitas sewaktu di Jonggol dengan musik playlist yang asyik tentunya. Kalian bisa cek sosmed CNS Radio untuk mendapatkan berita yang informatif tentang bahaya narkoba. Untuk twitter dan IGnya: @cns_radio

Tanggal 14 September kemarin saya bertemu di acara Modul Pendidikan Anti Narkoba Bagi Masyarakat. Dengan bersemangat mba Windy Ariestanty  menyatakan hal-hal apa saja yang harus dibagikan di medsos kita.

Mba Windy di acara Modul Pendidikan Anti Narkoba Bagi Masyarakat
abaikan saya
Apal Itu Penting?

Medsos memudahkan kita membagikan momen sampai opini pada orang-orang di penjuru dunia. Dari momen membahagiakan, kabar duka sampai pemikiran orang bisa ditemukan dengan mudah. Sayangnya banyak dari kita yang belum bijak menggunakan sosmed. Memosting kekesalan dan umpatan yang tidak perlu diketahui semua orang dalam akun sosmedmu. Bijaklah menggunakan kata-kata, walaupun postingan sudah dihapus siapa tahu ada yang sudah men-capture statusmu?

Menulis di sosmed sama saja meninggalkan jejak. Kita bisa melihat postingan kerabat yang sudah meninggal di akun facebooknya. Maka dari itu bagikan hal-hal yang penting, bermanfaat lebih baik.

Mba Windy bilang, "Share yang penting dan bermanfaat untuk yang datang ke sosmed kalian. Bisa lewat cerita, foto, video." Yang bermanfaat itu yang seperti apa ?Bisa mengenai kabar yang positif, tempat menarik, bacaan/film yang seru dan menambah wawasan. Hindari menyebarkan hoax yang bisa merugikan pihak lain, selain itu hoax juga bisa menjadi sumbu adu komen antar netizen, daripada nanti berantem dan putus silaturahmi lebih baik share yang penting saja.



Agar kita sebagai netizen lebih paham akan bahaya narkotika dan penyalahgunaan obat-obatan ilegal yuk kunjungi website Badan Narkotika Nasional di cegahnarkoba.bnn.go.id dan stopnarkoba.com

Itu lah yang saya dapat tanggal 14 September kemarin. Semoga postingan ini bermanfaat ya, selamat berakhir pekan semuanya!

You Might Also Like

23 komentar

  1. Sebagian besar masyarakat Indonesia sudah melek dengan teknologi dan aktif di media sosial, sehingga blogger dan penggiat media sosial bisa turut berpartisipasi membantu kampanye anti narkoba.

    Lingkungan menjadi salah satu pengaruh kuat yang dapat menjerumuskan seseorang ke dalam penyalahgunaan zat terlarang, sehingga perhatian dan dukungan keluarga juga tidak boleh kalah dengan lingkungan serta jauhi lingkungan yang dapat membawa dampak buruk bagi diri kita.

    Sangat bermanfaat sekali postingannya mbak. Saya juga ingin ikut dalam event pendidikan anti narkoba itu hehe :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah, seneng kalo postingannya informatif :D yuk download appnya untuk dukung gerakan anti narkoba :D

      Hapus
  2. harus digalakkan lagi kampanye anti narkoba kaya gini ya mbak. sekolah-sekolah terutama, kasihan sama adik-adik yang nggak tahu apa apa malah terjerumus barang haram tersebut

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mas, di sekolah juga kampus harus rutin mengadakan event seperti ini biar generasi muda Indonesia melakukan aktivitas positif :)

      Hapus
  3. dua minggu lalu, para pemuda yang sering nongkrong di jalan yang mau ke rumah. Di tangkep polisi karena ternyata mereka konsumsi narkoba. Yang jualnya, pendatang baru, yang kost asal medan. ngeri banget, ternyata narkoba sedekat itu dengan kita..

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya kuatir sama anak-anak yang hobi nongkrong apalagi sampai tengah malam, biasanya mereka minum alkohol dan ngerokok, kemungkinan jeblos ke dunia narkotika besar banget :(

      Hapus
  4. Bener mba. Indonesia sedang gawat narkoba. Apalagi sekrang udah ditmukan lagi jenis narkoba baru yang puluhan anak muda terkena jenis narkoba baru ini dengan waktu bersamaan. Sedihhh

    BalasHapus
    Balasan
    1. pengedar narkoba ingin generasi muda rusak, biar kemungkinan Indonesia berkembang menipis :( sediihhh

      Hapus
  5. wah ini sangat penting mbak ... duhh sekarang ngeriii banget mbak narkoba gak hanya di kota di desa srng udah jadi sarangnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. yang bikin ngenes adalah targetnya anak-anak :(

      Hapus
  6. Ya ampun mba windy skr jd pirang gitu rambutnyaaa :o

    Aku takut anak2ku nanti terjerumus kesini mba. Skr memang aku coba protek dengan lbh deket, ksh tau bahaya narkoba, tp ketakutan mereka akan terpengaruh ttp ada.. Banyak temenku yg terjerumus, ada 2 sepupu yg sempet kecanduan, dan skr stelah bersih, pikirannya ga lagi sama, agak lambat kalo memahami sesuatu :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. keren lho, apaalagi pembawaannya semangat, cucok!

      insya allah kalo anak-anak dekat dengan keluarga mereka ngga terjerumus, yg harus diwaspadai lingkungan di luar rumah dan itu bikin kuatir secara kita ngga bisa memantau terus-terusan ><

      Hapus
  7. Darurat Narkoba, serem juga ya, Indonesia menjadi mangsa pasar yang menjanjikan karena jumlah penduduk yang besar. Hebat hebat bisa menduduki peringkat empat.

    BalasHapus
  8. Semoga acara2 kayak begini makin sering ada supaya banyak yang matanya kebuka dan paham bahayanha narkoba... Jaman makin serem dan narkoba makin banyak jenisnya.. malah ada yg gambarnya kartun.. mulai menarik perhatian anak-anak di bawah umur.. sedih deh..

    BalasHapus
    Balasan
    1. amiin, semoga banyak kegiatan spt ini di sekolah dan kampus

      Hapus
  9. Kampanye anti narkoba emang perlu dilakukan ya karena narkoba sangat berbahaya, bisa merusak tubuh dan masa depan generasi bangsa. Itu makanya kita perlu juga ya ikut membagikan tulisan-tulisan bermanfaat dan informasi yang benar berkaitan dengan bahaya narkoba.

    BalasHapus
    Balasan
    1. memberikan konten lewat blog, vlog dengan konten positif jadi salah satu cara ya mba :D

      Hapus
  10. Edukasinya bagus bgt...
    Faktor pergaulan dan lingkungan yang jauh dari pengawasan biasanya jd suka sasaran empuk. Makanya pendidikan mengenai bahaya nya narkoba itu wajib..

    BalasHapus
    Balasan
    1. harus dari kecil dan keluarga juga berperan penting memberikan edukasi ttg narkotika

      Hapus
  11. Setuju sama hal-hal positifnya. Jadi ngehits dan keren karena hal-hal positif jangan narkoba.

    Sedih ih, Indonesia menduduki peringkat empat darurat narkoba.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyaa sedih ternyata udah masuk 5 besar dalam hal yg negatif >.<

      Hapus

Jangan pake link ya, terimakasih!