healthy life

Review iFree Pad Terapi Hangat Nyeri Haid

Selasa, Juni 22, 2021

Assalaumualaikum semua, bulan ini blognya kosong nih. Semoga mood untuk nulis balik lagi deh! Untuk temen-temen perempuan, hari ini aku mau bahas hal yang related tentang datang bulan. Yang laki-laki juga boleh baca dong, bisa bantu pasanganya juga nih. Awalnya yang sering aku rasain tuh kram dari perut ke bawah, kalian gimana? Makanya aku coba iFree pad yang katanya meredakan nyeri haid.

Review iFree pad

Sebenarnya udah lamaa aku ngelirik produk ini. Biasanya pas nyeri nggak nyaman aku kasih balsam (vicks) untuk meredakannya. Tapi kadang nggak suka efek lengket balsam, panasnya pun paling 3 jam sudah hilang. Klaim iFree pad ini kehangatannya bisa sampai 8 jam, menarique.

Keterangan iFree pad

Aku beli di apotik dekat rumah harganya 22 ribu isi 2 pad. Kalo di online shop yang paling murah 18 ribu bahkan ada yang jual satuan. Klaim iFree ini simple banget: terapi hangat modern saat haid, membantu mengurangi sakit haid tanpa minum obat.

Cara pakai iFree Pad

Buka kemasannya (jangan kaget kalau ngerasa pad-nya makin hangat, akunya yang norak v:

Lepas perekat dibelakang pad-nya dan ditempelkan dibagian yang diinginkan.

Btw, pad ini bisa ditempel di bagian dalam baju, pakaian dalam bahkan langsung di kulit juga bisa. Aku kemarin coba langsung ditempel di kulit, biar maksimal.

Hangat dari pad ini mirip kayak hangatnya kompres yang diisi air hangat, bukan mendidih ya. Awalnya menurutku kurang nyaman tapi 1 jam kemudian biasa aja.

Mungkin kalau kalian kulitnya sensitive bisa pakai di undies, aku pakai sampai 8 jam kulit jadi memerah sesaat, untungnya nggak bikin gatal.

Yang aku salut, pad ini hangatnya lebih dari 8 jam lho..jadi selama 8 jam kulit yang kena pad hangat ini kan berkeringat, masih hangat. Btw pad ini kan digunakan untuk sekali pakai, jadi aku pakai buat kaki yang kedinginan wkwkwk (gam au rugi) seingatku pad ini hangatnya nimbus 10 jam.. mantep!

Jadi iFree pad ini mengandung Oxyheat yang mana kalau terpapar udara (saat plastiknya dibuka) akan menimbulkan efek hangat. Jadi kalau udah dibuka lebih baik langsung dipakai.

Apa iFree ini bisa mengurangi nyeri haid? Di aku nggak, nyerinya masih ada. Tapi rasa hangatnya itu bikin rileks juga. Kayaknya aku pakai pad ini di awal haid aja, karena ada tulisan {konsultasi dengan dokter jika anda sedang hamil, mempunyai penyakit diabetes, jantung atau sirkulasi darah} hmmm..

Review iFree Pad

Yang aku suka

Hangatnya tahan lama
Nggak lengket kayak pakai balsam
Gampang dicari, biasanya apotik

Kurang suka

Kurang maksimal untuk meredakan nyeri haid

Kalau ditanya mau beli lagi atau nggak, aku belum yakin juga, hehe.. ada yang pernah pakai?

healthy life

Mengenal PCR Test Untuk Mendeteksi Covid-19

Rabu, Juni 24, 2020

Assalamualaikum semuanya, semoga yang sedang membaca postingan ini dalam keadaan sehat walafiat ya. sudah masuk 3 bulan Negara kita berkelut dengan covid-19 atau virus corona, banyak hal yang dilewati dengan kontras seperti belajar, bekerja dari rumah, tidak ada mudik, sampai wisuda di rumah. PSBB ( Pembatasan Sosial Berskala Besar) diadakan untuk menghindarkan virus ini menyebar lebih luas.

Pemerintah sudah mewanti-wanti kita untuk mengurangi aktivitas di luar rumah kecuali kebutuhan mendesak, diikuti penyuluhan protokol yang harus ditaati masyrakat demi kesehatan bersama. Hal tersebut adalah

Rajin mencuci tangan
Menggunakan masker saat di luar rumah
Tidak batuk atau bersin sembarangan
Menjaga kesehatan

Covid 19 telah merenggut ratusan ribu nyawa, maka dari itu virus itu tidak bisa dipandang sebelah mata. Terlebih wabah ini bisa menyerang semua usia dan bayi, anak kecil juga orang tua rentan terinfeksi corona karena kekebalan tubuhnya tidak begitu kuat. Tahun ini bulan puasa terasa sangat berbeda karena tidak adanya mudik, namun siapa yang tega membawa buah tangan berupa penyakit?

Wabah Covid-19 adalah virus yang berbahaya karena dapat menginfeksi saluran pernapasan kita dengan gejala ringan seperti sakit kepala, hidung beringus, demam, batuk, sakit tenggorokan atau flu. Untuk gejala parah seperti sesak napas, sesak dada, dan batuk berlendir.

Selain melakukan protokol kesehatan dan PSBB, untuk memastikan kita bisa mengikuti Rapid test, Tes Cepat Molekuler atau tes PCR (Polymerase Chain Reaction) atau lebih dikenal tes swab. Bagi warga yang terdesak untuk pergi keluar daerah harus melewati test karena nanti akan diminta hasil tes sebelum masuk ke daerah lain.

Dari ketiga jenis tes, hasil yang paling valid adalah PCR test. Untuk mendapatkan hasil dari PCR tes yakni dengan sampel liur, dahak atau lender dari bagian mulut, tenggorokan dan hidung. Hal ini juga menjadi factor kenapa hasil PCR test bisa didapatkan paling tidak 3 hari karena pengujiannya yang rumit.

Namun tidak semua rumah sakit mendapatkan izin dari pemerintah untuk melakukan pengujian PSR. Untuk rumah sakit umum di Jakarta yang mendapatkan izin hanya 3 yakni Rumah Sakit Pelni, rumah sakit Pertamina Jaya dan rumah sakit Pusat Pertamina.

Mengingat new normal sudah berlaku di Jakarta, untuk beraktivitas seperti masuk kerja kita memerlukan hasil tes yang valid untuk masuk kantor, melakukan pengujian PCR menjadi pilihan yang tepat.

Kalau dirasa tidak punya waktu untuk mengantre di rumah sakit umum kita juga bisa melakukan PCR test di rumah sakit swasta. Bingung mencari rumah sakitnya? Jangan kuatir karena sekarang ada Halodoc yang bisa kita akses dimana saja.

Halodoc adalah website yang menyediakan ragam informasi mulai dari rumah sakit, pemeriksaan lab, beli obat, buat janji dengan dokter sampai konsultasi dengan dokter. Untuk warga Jakarta bisa mencari PCR Test Jakarta dengan mudah di website ini.

Hasil pencarian PCR test Jakarta di Halodoc

Di halodoc kita bisa cari rumah sakit mana saja yang melakukan pengujian PCR, termasuk informasi biaya. Jadi kita bisa menyesuaikan dengan lokasi dan budget. Nggak itu saja, kita pun bisa daftar secara daring, benar-benar menghemat waktu, kan?

Walaupun di Jakarta sudah masuk masa new normal tetap minimalkan aktivitas di luar kalau bukan hal yang urgen, jangan lupa untuk membawa masker dan hand sanitizer saat beraktivitas dan disiplin mencuci tangan (20 detik) setelah beraktivitas dari luar. Jika merasakan gejala corona lebih baik lekas melakukan tes untuk memastikan.

Semoga kita diberikan kesehatan dan semoga postingan ini bermanfaat!

experience

Pengalaman Pakai Sandal Refleksi

Rabu, April 15, 2020

healthy life

Kenapa Traveler Harus Vaksin Influenza?

Kamis, November 28, 2019

healthy life

Cegah Emotional Hunger dengan Yoforia Yogurt

Kamis, November 14, 2019

healthy life

Lebih Sehat Dengan Pristine 8+

Sabtu, Oktober 13, 2018

Pernah kepikiran nggak kenapa kamu gampang jerawatan, bibir kering dan kurang semangat menjalani aktivitas sehari-hari? Padahal sudah rajin cuci muka, pakai lipbalm dan lipstik yang melembabkan dan rutin minum vitamin. Tapi kok hasilnya nggak memuaskan? Jangan salahkan produknya, yang salah kamu kurang minum air putih!

Pristine 8+

Dulu saya bukan penggemar air putih. Sehari mungkin paling banyak 5 gelas saja. Lainnya? Pakai teh atau sirup. Kalau ditegur Ibu, saya dengan santai saya jawab "Kan pakai air putih juga, Ma" Namanya juga remaja tulen-semaunya aja.

Gaya hidup semena-mena itu berimbas ke tubuh. Kulit saya kusam dan jadi sasaran empuk jerawat. Bibir kering, mirip singkong meletek.. Tapi saya masih setia dengan gaya hidup yang jauh dari ideal. Sampai akhirnya suatu malam pinggang saya sakit sekali. Padahal tidak berolahraga yang bikin pegal. Lalu suara Ibu saya berkumandang dari ruang tengah..

"Kamu kurang minum air putih, dek."

Akhirnya saya menyerah dan mulai memperbanyak minum air putih, mencoba gaya hidup seimbang. Awalnya saya hanya minum kalau airnya dingin tapi karena pilek jadi bisa minum air putih biasa. Lalu apa keadaan tubuh saya membaik? Alhamdulillah ,iya!

pristine 8+

Selain kulit bibir saya tidak kering lagi, saya juga merasakan perubahan pada kulit wajah yang tidak sekusam sebelumnya. Alhamdulillah rasa sakit di pinggang juga hilang setelah rajin minum air putih kurang dari seminggu. Live balance memang penting ya.

Manfaat dari minum air putih ada banyak seperti menjaga sistem pencernaan dan penyerapan makanan, sirkulasi, ginjal. Menjaga kesegaran kulit, saraf tulang belakang dan jaringan sensitif pada tubuh lainnya dan melancarkan proses pembuangan sisa makanan lewat keringat, urine dan kotoran.

Sepertinya saat itu tubuh saya berteriak "Kurang air!" dengan memberikan sinyal pada kulit kusam dan sakit pinggang. Selain itu karena saya rutin minum air putih kecanduan akan minuman rasa-rasa mulai berkurang.

Namanya baru suka minum air putih, kalau ada kesempatan beli minum saya sengaja coba beli air putih kemasan. Saya coba beragam brand dan saya paling suka dengan Pristine 8+

Yang pertama bikin saya suka adalah bentuk botolnya yang ramping. Jadi membawanya tidak ribet. Sepele ya? Tapi ternyata ngaruh lho. Pristine 8+ ini bukan air putih biasa melainkan alkaline water yang bisa membantu proses detox pada tubuh.

ramping di tangan

Kok bisa?

Ukuran molekul air yang kecil (microwater) memudahkan Pristine lebih cepat diserap oleh sel tubuh.
Pristine 8+ melewati proses ionisasi yang mengambil sifat basa dari air,sedangkan sifat asam dari air tidak dipakai.
pH pada air Pristine 8+ lebih tinggi dari kebanyakan air mineral lainnya yang berguna untuk proses limbah asam tubuh menjadi netral.
Dengan pH 8,4–8,5 membantu menetralisir asam dalam tubuh sehingga tubuh menjadi seimbang.

Saat mengetahui tentang informasi di atas, saya baru tahu kalau pH baik untuk tubuh dan tersadar sebelum rutin minum air putih kadar asam pada tubuh saya tidak terkontrol. Dengan rutin minum air putih yang memiliki pH yang pas untuk tubuh dipercaya bisa meningkatkan metabolisme lho.

dokpri

Uniknya, ada kandungan Anti oksidan dalam air Pristine 8+ lho. Bagi pecinta skincare pasti sudah tahu manfaat anti oksidan untuk kulit yakni mencegah kulit kering dan kusam. Selama 3 hari saya rutin minum Pristine 8+ ini terlihat lebih segar, senang deh!

Sekarang sudah tahu kan kelebihan Pristine 8+ dari air mineral lainnya? Mau hidup seimbang? Mulai dari minum air mineral yang berkualitas yuk!